KTM, pabrikan sepeda motor yang tengah naik daun, telah menunjukkan perbaikan yang mengesankan di ajang MotoGP Portugal. Meski Ducati masih memegang posisi unggulan dengan motor GP24 mereka, KTM mulai menunjukkan kehadiran yang diakui sebagai ancaman serius bagi rival-rivalnya, terutama Ducati.
Dalam balapan di Portimao, Pedro Acosta dari tim Tech3 GASGAS berhasil menempati podium, bahkan menempati posisi di depan duo pabrikan KTM, Brad Binder dan Jack Miller. Hal ini memberikan sinyal kuat bahwa KTM benar-benar serius dalam ambisinya menjadi pesaing utama Ducati.
“Saya masih berpikir bahwa KTM, secara keseluruhan, berada dalam posisi yang baik,” kata Simon Crafar, seorang pembawa acara MotoGP.
“Mereka telah membuat kemajuan besar dalam banyak hal. Mungkin, pada saat kita sampai di Thailand, mereka akan telah memperbaiki kelemahan kecil tersebut. Mereka tidak terlihat memiliki banyak kelemahan sama sekali.”
Dukungan untuk KTM semakin bertambah dengan penampilan gemilang pembalap muda, Pedro Acosta. Acosta, yang masih berusia remaja, telah menjadi sorotan musim ini. Dia menjadi pembalap rookie termuda ketiga yang berhasil finis di podium kelas utama di Portimao.
“Dia tidak akan puas sampai dia menang. Semua orang bisa melihatnya, dia adalah seorang pemenang,” tambah Crafar tentang Acosta.
Acosta mungkin akan menjadi kartu as bagi KTM di musim ini. Mereka bahkan memilih untuk merombak susunan pembalap mereka untuk memberikan tempat bagi Acosta, yang menuntut untuk naik kelas dari Moto2. Hal ini menunjukkan betapa seriusnya KTM dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi persaingan di masa depan.
Meskipun begitu, Brad Binder menempati posisi kedua dalam klasemen sementara MotoGP setelah dua putaran, di belakang Jorge Martin dari tim Pramac.
Dengan begitu, meskipun Ducati masih mendominasi, perbaikan yang ditunjukkan oleh KTM menjadi hal yang patut diperhatikan oleh seluruh tim dan penggemar MotoGP.