Enea Bastianini memenangkan balapan terakhirnya di COTA pada tahun 2022, setelah absen dalam putaran Amerika musim lalu karena cedera.
Berada di posisi ketiga dalam klasemen MotoGP setelah dua putaran, Enea Bastianini kembali ke COTA untuk pertama kalinya sejak kemenangan pada tahun 2022.
Kemenangan Bastianini pada tahun 2022 adalah yang kedua dari empat kemenangan selama musim itu bersama Gresini Ducati, sebelum mengalahkan Jorge Martin untuk kursi Ducati pabrik pada tahun 2023.
“Saya memiliki kenangan indah dari tahun 2022 di sini di COTA,” kata Bastianini menjelang sesi latihan bebas hari ini di COTA. “Sangat fantastis untuk meraih kemenangan besar. Saya melewatkan Grand Prix tahun lalu karena cedera dan itu benar-benar buruk bagiku.
“Tapi saya datang ke sini setelah podium besar di Portimao dan juga saya konsisten saat ini jadi mari kita lihat apakah kita bisa melanjutkan ke arah itu.
“Saya pikir kami memiliki set-up yang bagus di setiap lintasan yang penting. Mari kita lihat apakah saya bisa cepat tahun ini di COTA. Secara fisik ini adalah salah satu balapan yang paling sulit.”
Ditanya tentang rahasia kesuksesannya dua tahun lalu, Bastianini mengakui pentingnya untuk menghemat energi karena sifat fisik sirkuit Amerika.
“Ada aspal baru tahun ini,” ujar Bastianini. “Rahasia; lintasan ini sangat fisik dan jika Anda menghabiskan energi di bagian awal, maka di akhir balapan Anda tidak bisa sangat cepat.
“Ini tergantung pada kondisi saya dan mari kita lihat di Grand Prix. Saya rasa kami tidak memiliki banyak rahasia.”
Setelah finis kedua di belakang Martin di Portimao, dan kecelakaan bagi Marc Marquez dan Francesco Bagnaia, Bastianini naik ke posisi ketiga dalam kejuaraan, dua poin di depan rekan setimnya Bagnaia.
Meskipun memenangkan balapan pembuka musim pada tahun 2022, awal musim 2024 Bastianini bahkan lebih mengesankan karena konsistensinya hanya kalah oleh sedikit rival.
Berharap untuk melanjutkan hal itu akhir pekan ini, Bastianini menunjuk ‘pengambilan motor’ sebagai area untuk diperbaiki.
Bastianini mengatakan: “Di COTA, pengambilan [motor] penting. Saya pikir untuk saat ini kami harus sedikit memodifikasi area ini karena dalam MotoGP sudut motor sangat penting.
“Terutama di lintasan ini itu bisa menjadi solusi untuk menang.”
