Juara bertahan MotoGP sekaligus pemimpin klasemen, Francesco Bagnaia, mengakui bahwa ia masih “ketinggalan sesuatu” dibandingkan Marc Marquez menjelang Sprint Race MotoGP Aragon sore ini.
Pembalap Ducati tersebut berhasil lolos ke barisan depan dengan menempati posisi ketiga, hanya terpaut 0,002 detik dari Pedro Acosta. Namun, keduanya tertinggal lebih dari 0,8 detik dari waktu pole yang dicatatkan Marquez di atas Ducati Gresini 2023, yang memimpin setiap sesi akhir pekan ini.
“Itu adalah pagi yang sangat sulit. Jujur saja, kondisi [lintasan] tidak begitu baik dan kami sudah melakukan yang terbaik, tetapi kami masih ketinggalan sesuatu dibandingkan Marc,” ujar Bagnaia. “Marc melakukan garis balap yang berbeda, hal-hal yang berbeda. Karena bisa tertinggal delapan per sepuluh detik di kualifikasi adalah sesuatu yang luar biasa. Jadi, kami akan cek, pahami, dan jika mungkin melakukan perbaikan, kami akan melakukannya.”
Bagnaia akan memulai Sprint Race sore ini dengan keunggulan lima poin dari Jorge Martin, yang berada di posisi keempat meski sempat jatuh di kualifikasi. Sementara itu, Marquez akan mengejar kemenangan Sprint MotoGP pertamanya dan kemenangan ‘MotoGP’ pertamanya sejak Misano 2021.
“Memang benar bahwa delapan per sepuluh detik terlihat banyak, tapi kita tidak bisa melupakan bahwa di trek lain, saya juga tertinggal delapan per sepuluh detik dari pole,” ungkap Marquez. “Jadi, ya, saya merasa sangat baik dan sekarang kami harus mengelola kepercayaan diri kami dan tetap menjaga mentalitas yang sama, karena lintasan ini cukup licin dan mudah membuat kesalahan.”
Meskipun terpaut jauh 83 poin di belakang Bagnaia, Marquez tampaknya memiliki peluang bagus untuk mengejar Enea Bastianini di posisi ketiga klasemen akhir pekan ini. Pembalap Italia itu, yang saat ini unggul 22 poin dari Marquez, akan memulai kedua balapan Aragon dari posisi ke-14 di grid.
