Jorge Martin, pemimpin klasemen MotoGP, mengungkapkan kebingungannya setelah terjatuh dari posisi terdepan pada balapan sprint MotoGP di Mandalika. Martin, yang memimpin sejak awal, kehilangan kendali di tikungan 16 dan memberikan kesempatan bagi Francesco Bagnaia untuk mengambil alih dan memenangkan balapan.
“Sulit dimengerti mengapa saya terjatuh. Saya sudah melihat semuanya dan semuanya tampak normal,” ujar Martin. Dia berencana untuk memeriksa lebih lanjut kondisi lintasan dan memastikan tidak mengulangi kesalahan yang sama dalam balapan utama.
Martin juga merasa ada hal aneh di bagian lintasan tempat dia terjatuh. “Saya merasa ada yang aneh di bagian lintasan itu. Saya bahkan sudah berhati-hati, tapi tetap saja terjatuh,” tambahnya.
Setelah kecelakaan tersebut, Martin berhasil bangkit dan menyelesaikan balapan di posisi ke-10. Akibat insiden itu, selisih poin kejuaraan antara dirinya dan Bagnaia kini menyusut dari 24 menjadi hanya 12 poin.
Martin berencana untuk meninjau ulang kondisi tikungan 16 sebelum balapan berikutnya. “Saya akan memeriksa jejak-jejak di tempat saya jatuh dan memastikan hal ini tidak terulang,” ujarnya mengakhiri.