Pembalap KTM, Brad Binder, menyatakan bahwa penambahan balapan sprint pada setiap acara MotoGP, meskipun terasa lebih berat secara fisik, merupakan hal yang dinikmatinya.
Meskipun berhasil memenangkan dua balapan dalam format sprint pada tahun 2023, pembalap asal Afrika Selatan itu menyebut bahwa balapan sprint terasa lebih melelahkan.
Dalam wawancara dengan Speedweek, Binder menyatakan preferensinya terhadap balapan sprint, menggambarkannya seperti sesi kualifikasi yang lebih panjang, di mana pembalap harus bersiap dalam mode serangan sejak lap pertama.
Meskipun banyak pembalap menyuarakan kekhawatiran mengenai intensitas kalender yang tinggi akibat tambahan balapan sprint, Binder menyatakan bahwa sikapnya berbeda. Meskipun menyadari bahwa jadwal yang padat dapat menjadi tantangan, ia tetap fokus dalam berkompetisi.
Dengan kalender MotoGP tahun 2024 yang menampilkan 44 balapan dan potensi penambahan dua balapan lagi pada tahun 2025, termasuk Grand Prix Kazakhstan dan kemungkinan Hungaria, para pembalap dihadapkan pada tantangan fisik dan mental yang semakin meningkat.