Setelah menorehkan waktu tercepat dalam tes MotoGP Jerez, Fabio Di Giannantonio dari tim VR46 menunjukkan optimisme tinggi untuk kompetisi selanjutnya di Le Mans.
Prestasinya yang mengesankan ini datang setelah rekan satu timnya, Marco Bezzecchi, mendapatkan podium pertama musim ini untuk VR46.
Di Giannantonio mencatatkan waktu tercepat hari itu dengan 1m 36.405s pada lap ke-23 dari total 70 lap. Peningkatan signifikan pada pengereman dan masuk tikungan dengan motor GP23 mendongkrak kepercayaan dirinya untuk bersaing di barisan terdepan di Le Mans.
“Orang selalu terkejut saat saya cepat!” ungkap Di Giannantonio tentang reaksi terhadap performa tesnya di Jerez. “Saya rasa kami kuat, timnya fantastis dan hari ini kami juga melakukan pekerjaan yang luar biasa. Ducati juga memberi kami beberapa pembaruan. Jadi, sangat penting untuk mencoba banyak hal dan kami cepat,” tutur Di Giannantonio seperti dilansir dari Crash.net.
Salah satu area yang mendapatkan peningkatan adalah pengereman, khususnya pada bagian akhir, di mana motor GP23 cenderung mendorong bagian depan terlalu keras. “Ini membuatnya sulit untuk mengambil garis yang tepat, mempersiapkan dengan baik untuk keluar dari tikungan. Dan hari ini kami meningkatkan di area tersebut. Jadi itu sangat baik,” jelas Di Giannantonio.
Dengan hasil positif dari tes ini, rider asal Italia ini percaya bahwa mereka dapat membawa momentum positif ke Le Mans. “Jika kami mengonfirmasi semua hal baik dari tes ini, saya pikir kami bisa menjadi salah satu orang teratas,” tambahnya.
Di Giannantonio juga merasa hasil musim ini, yang terbaik adalah posisi keenam, tidak mencerminkan kecepatan yang ditunjukkan di berbagai poin akhir pekan setiap seri. Meskipun demikian, poin yang sudah dikumpulkannya, 34 poin, masih dua kali lipat dari jumlah yang ia peroleh pada tahap yang sama tahun lalu.
Tantangan pertama untuk Di Giannantonio dan Bezzecchi di Le Mans adalah mencoba mencetak poin pertama VR46 di balapan Sprint musim ini. Optimisme dan peningkatan teknis yang diusung oleh Di Giannantonio jelas menunjukkan bahwa ia dan timnya siap untuk bersaing di puncak pada seri mendatang.