Legenda MotoGP, Jorge Lorenzo, mengomentari insiden kecelakaan antara Francesco Bagnaia dan Marc Marquez di MotoGP Portugal yang berlangsung pada Minggu (25/3/2024).
Lorenzo mengatakan bahwa Bagnaia seharusnya dapat menghindari kecelakaan tersebut. Meskipun demikian, ia menilai tidak ada yang bisa dikenakan hukuman atas insiden tersebut.
“Mengenai Marc, dia adalah pembalap yang agresif, namun dalam kejadian ini, menurut saya, dia tidak bisa disalahkan. Marc tidak memiliki pandangan 360° penuh tentang situasi yang terjadi di sekitarnya. Di sisi lain, Bagnaia, yang berada di belakang, seharusnya bisa melihat pergerakan Marquez yang ingin kembali ke depan,” ungkap Lorenzo kepada SkySport.
Lorenzo melanjutkan dengan menjelaskan bahwa Bagnaia merupakan satu-satunya orang yang dapat mencegah terjadinya kecelakaan dengan membiarkan Marquez melewatinya. Namun, Bagnaia tampaknya tidak ingin memberikan kesempatan tersebut dan berusaha menyalip Marquez di ruang yang sangat sempit.
“Ia (Bagnaia) mencoba untuk memaksakan diri masuk ke ruang yang sangat kecil, dan membuka gas sedikit lebih banyak dari biasanya. Keduanya memiliki rencana yang sama, yaitu untuk keluar dari tikungan terlebih dahulu, dan akhirnya keduanya bertabrakan. Dalam pandangan saya, Marc tidak bersalah dan Bagnaia seharusnya dapat menghindari insiden tersebut,” jelas Lorenzo.
Meskipun terlihat seperti membela Marquez dan menyalahkan Bagnaia, Lorenzo menegaskan bahwa tidak ada pebalap yang bisa dikenai hukuman atas insiden ini. Menurutnya, insiden tersebut adalah murni kejadian balapan yang dapat dibagi persentasenya 50:50.
“Tidak ada tindakan yang dapat dihukum dalam situasi ini, tetapi jika Bagnaia mengizinkan Marquez untuk melewati, maka kecelakaan tersebut tidak akan terjadi dan tidak ada yang akan terjatuh,” tambah Lorenzo.