Max Verstappen, pembalap andalan Red Bull Racing, memberikan pernyataan yang mengkhawatirkan bagi para rival Formula 1 dengan mengklaim bahwa mobil terbaru Red Bull, RB20, secara pasti lebih unggul daripada pendahulunya yang dominan, RB19.
Pernyataan ini menjadi sorotan karena Verstappen memastikan bahwa timnya telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam pengembangan mobil untuk musim ini.
Pada uji coba pramusim, Verstappen tampil impresif dan mencatatkan waktu lebih dari satu detik lebih cepat dari pesaingnya pada hari pembukaan uji coba.
Ketika ditanya apakah RB20 merupakan peningkatan, Verstappen menjawab dengan percaya diri, “Jika itu lebih buruk maka kita melakukan pekerjaan yang sangat buruk! Tentu saja mobil ini lebih baik daripada mobil tahun lalu.”
Pernyataan Verstappen ini membuat para rival Red Bull, termasuk Lewis Hamilton dari Mercedes dan Charles Leclerc dari Ferrari, mengakui bahwa Red Bull tampaknya menjadi tim yang harus diungguli.
Hamilton bahkan mengatakan bahwa Red Bull “jelas berada jauh di depan” pada hari Jumat uji coba.
Meskipun Ferrari menjadi yang tercepat dalam dua hari terakhir uji coba, Leclerc mengakui bahwa “Red Bull sayangnya masih cukup unggul.”
Manajer tim McLaren, Andrea Stella, juga mengungkapkan kekhawatiran, menyebut bahwa “ada satu mobil yang tampaknya telah menemukan langkah besar. Sayangnya, [itu] mobil yang sudah paling cepat tahun lalu.”
Pembalap Williams, Alex Albon, bahkan memberikan prediksi yang mengkhawatirkan untuk Grand Prix Bahrain pekan depan.
“Max akan memiliki keunggulan 25 detik, dia akan melakukan pit stop di akhir balapan, dan dia akan memberikan yang terbaik di akhir balapan dan memecahkan rekor putaran tercepat!” ujarnya.
Dengan prediksi dan pernyataan-pernyataan ini, sepertinya RB20 membawa ancaman serius dalam persaingan F1 musim ini, dan para rival harus berusaha keras untuk menyaingi dominasi Red Bull Racing.