Pada hari Rabu, dunia balap motor kehilangan salah satu sosok kontroversial dan berbakat, Anthony Gobert, yang meninggal dunia pada usia 48 tahun.
Anthony Gobert, yang dikenal dengan julukan “The Go Show,” bukan hanya seorang pembalap berbakat, tetapi juga pribadi yang unik dan penuh kegilaan. Kisah hidupnya mencakup momen gemilang di lintasan balap, tetapi juga tantangan pribadi yang sulit, termasuk masalah penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan.
Pada awal kariernya, Gobert muncul sebagai bintang baru yang bersinar di Kejuaraan Superbike dan kategori 500cc. Debutnya yang mengesankan di Phillip Island pada tahun 1994.
Puncak karier balap Gobert terjadi pada tahun 1995, ketika ia meraih dua kemenangan dan finis keempat dalam Kejuaraan Dunia Superbike di belakang beberapa pembalap legendaris. Namun, kesuksesannya diikuti oleh cobaan, termasuk absennya dari beberapa balapan akibat cedera.
Keputusan kontroversial untuk menandatangani kontrak dengan pabrikan Suzuki untuk Kejuaraan Dunia 500cc pada tahun 1997.
Pada tahun-tahun berikutnya, Gobert beralih ke kejuaraan lain, termasuk berkompetisi di Kejuaraan Superbike Amerika Serikat dan wildcard di Kejuaraan Dunia 500cc.
Namun, selain prestasi balapnya, Gobert juga terkenal karena perjuangannya melawan masalah pribadi, termasuk masalah penyalahgunaan narkoba.
Ibunya, Suzanne Gobert, mengungkapkan kehilangannya dengan kata-kata penuh cinta dan kepedihan. “Itu membuat hatiku hancur untuk menulis bahwa putra sulungku yang luar biasa, Anthony, telah meninggal. Aku mencintainya sejak dia lahir hingga hari aku mati.”
Meskipun perjalanan hidup Anthony Gobert mungkin penuh dengan kesulitan, prestasinya sebagai atlet tetap dikenang.
Kami mengucapkan selamat tinggal kepada seorang legenda balap motor yang telah meninggalkan jejaknya di lintasan dan dalam ingatan para penggemar balap di seluruh dunia. Semoga Anthony Gobert menemukan kedamaian di tempat yang baru.