Morbidelli: “Saya Masih Belum Bebas dari Kesalahan”

Franco Morbidelli, pembalap asal Italia, memberikan refleksi yang jujur mengenai performanya dalam balapan di Grand Prix Aragón dan bersiap menghadapi tantangan berikutnya di Misano. Setelah balapan, Morbidelli menyempatkan diri untuk mengevaluasi kinerjanya dan berbagi pemikirannya tentang tantangan yang dihadapinya. Pembalap yang finis di posisi keenam ini mengakui aspek positif dan negatif dari penampilannya, seperti yang dilaporkan oleh rekan kami, Manuel Pecino.

Meskipun menunjukkan peningkatan kecepatan motor yang signifikan, Morbidelli tidak bisa menghindari untuk menyoroti kesalahan yang dilakukannya selama kompetisi, yang menurutnya menghalangi hasil yang lebih baik. Ia menekankan komitmennya untuk terus bekerja keras dan determinasi untuk mengatasi hambatan dengan fokus pada Grand Prix berikutnya di Misano. Dengan kombinasi antara kritik diri dan optimisme, Morbidelli memberikan pandangan mendalam tentang kondisinya saat ini dan harapannya untuk masa depan dalam kejuaraan.

“Kami Memiliki Potensi, Tapi Belum Sepenuhnya Maksimal”

Pembalap Italia ini menganalisis penampilannya di Grand Prix Aragón, menyoroti kemajuan dan tantangan yang dihadapi selama balapan. “Itu adalah balapan yang solid. Mendapatkan posisi keenam setelah semua kesalahan yang saya buat cukup baik, kita harus puas. Kami bekerja dengan sangat baik bersama tim, dan mampu meningkatkan motor secara bertahap sehingga pada hari Minggu, kecepatan kami cukup bagus.”

Walaupun menunjukkan performa yang baik, Morbidelli mengakui bahwa dirinya masih menghadapi tantangan karena kesalahan-kesalahan yang dibuat selama balapan. “Saya masih belum bebas dari kesalahan. Ada momen di awal balapan di mana saya kehilangan posisi, dan saya harus berusaha untuk memulihkannya. Jadi, saat ini, saya merasa kami memiliki potensi, tetapi belum sepenuhnya karena terlalu banyak kesalahan dari pihak saya. Saya akan terus bekerja keras untuk balapan berikutnya di Misano.”

Pembalap dari tim Pramac ini juga merenungkan kembalinya ia dalam perebutan posisi teratas setelah melalui periode sulit yang panjang. “Sudah cukup lama sejak terakhir kali saya berjuang untuk posisi terdepan. Dan sekarang saya kembali berjuang untuk posisi teratas, dan itu membutuhkan waktu. Butuh waktu untuk mengembalikan ritme.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *