Spekulasi kian menguat mengenai siapa yang akan menjadi pembalap untuk Ducati di tahun 2025, dengan Jorge Martin berada di garis terdepan.
Keputusan besar Gigi Dall’Igna, manajer umum Ducati Corse, tentang siapa yang akan menduduki kursi tim pabrikan Ducati pada tahun 2025 tengah menjadi bahan perbincangan panas di podcast Crash MotoGP. Polemik ini menjadi sorotan penggemar setelah performa apik Jorge Martin yang konsisten menang dan memimpin kejuaraan MotoGP saat ini, menjelang seri terdekat di Mugello.
Menurut Robert Jones, seorang pengamat balap di podcast tersebut, apabila Ducati tidak memilih Martin sebagai pembalap utama mereka di samping Francesco Bagnaia, keputusan itu akan sulit dibenarkan. “Mengabaikan Martin sangat sulit untuk dibenarkan. Menimbang usia dan performa yang ia tunjukkan saat ini, Martin adalah pilihan yang logis,” ujar Jones.
Martin telah menyatakan berkali-kali bahwa ia telah memberikan performa terbaiknya. “Jika ia meraih juara dunia tahun ini – yang tampaknya ia akan – apa lagi yang bisa ia tunjukkan? Ia hadir hampir setiap akhir pekan dan memenangkan hampir setiap balapan,” tambah Jones. Martin memang dikenal dengan konsistensinya dalam menghasilkan kemenangan dan poin pentaff.
Di sisi lain, Marc Marquez juga menjadi kandidat yang kuat dengan sejarah dan skill balapnya, namun pertimbangan akan faktor usia dan kondisi fisiknya setelah serangkaian cedera mungkin menjadi pertimbangan Ducati. Hal ini membuat situasi seleksi pembalap menjadi salah satu cerita paling hangat di bursa rumor MotoGP saat ini.
Di saat yang sama, akan sangat menarik melihat apa keputusan akhir Ducati mengingat dampaknya tidak hanya kepada karier Martin dan Marquez tetapi juga pada dinamika kekuatan tim Ducati ke depan.