Direktur Teknis Red Bull F1, Peter Wache, menyatakan bahwa meskipun Red Bull meraih kesuksesan luar biasa pada tahun 2023, tim ini mengambil pendekatan “agresif” dengan mobil F1 RB20 mereka untuk terus meningkatkan kinerja.
Wache menyatakan bahwa meskipun tim melakukan pekerjaan yang baik, mereka tidak mencapai tingkat keunggulan yang diinginkan.
Oleh karena itu, Red Bull berusaha untuk memperbaiki kelemahan yang mereka identifikasi pada mobil RB19 sebelumnya.
Salah satu perubahan yang mencolok adalah desain sidepod yang tampaknya mengikuti jejak Mercedes dengan inlets mirip ‘zero pod’.
Red Bull mempertahankan sidepod, tetapi melakukan penataan inlets secara vertikal. Selain itu, Red Bull melakukan perubahan besar pada radiator yang lebih kecil dan penataan bodywork secara umum.
Wache menjelaskan bahwa perubahan tersebut diarahkan untuk meningkatkan kinerja mobil di beberapa area, termasuk “ride,” kerbing, dan kinerja kecepatan rendah.
Peningkatan ini diharapkan dapat membuat mobil lebih kompetitif dan responsif terhadap kebutuhan pembalap, terutama Max Verstappen.
Wache juga memberikan penghargaan kepada Verstappen, menyebutnya sebagai pembalap paling berbakat dan menyoroti peningkatan konsistensi serta peran kunci pembalap tersebut dalam kesuksesan tim.
Dia menyebut Verstappen sebagai pembalap yang mampu memberikan umpan balik teknis yang sangat baik, membantu tim dalam pengembangan mobil untuk meningkatkan kinerja dan kecepatan.
Pendekatan “agresif” ini menunjukkan tekad Red Bull untuk terus mendominasi dan mencapai hasil yang lebih baik di musim F1 yang akan datang.