Sergio Garcia, pemimpin klasemen sementara Moto2, mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapat tawaran untuk bergabung dengan MotoGP pada musim depan, tetapi kesempatan itu tidak terwujud. Meski merasa kecewa, pembalap Spanyol ini tetap fokus untuk mempertahankan gelar Moto2-nya pada tahun 2025 dengan tim MT Helmets-MSi.
“Saya tidak senang bahwa saya belum menjadi pembalap MotoGP,” ujar Garcia kepada MotoGP.pl. “Tahun ini, saya mendapat tawaran dari dua pabrikan motor, tetapi karena beberapa alasan saya tidak bisa pergi ke sana. Itu bukan keputusan saya atau keputusan tim.”
Garcia menjelaskan bahwa tawaran tersebut datang dari Pramac Yamaha dan Trackhouse Aprilia, namun ia tidak dapat mengungkapkan lebih lanjut mengenai alasan ketidakberhasilan perpindahan tersebut. Meskipun begitu, ia merasa bangga karena telah menerima tawaran dari tim MotoGP, sesuatu yang selalu menjadi mimpinya.
“Saya senang akan tetap bersama mereka [MT Helmets-MSi] untuk satu tahun lagi,” ujar Garcia tentang timnya yang saat ini didukung oleh Boscoscuro, yang mengambil alih tempat tim Pons di grid Moto2 musim ini.
Garcia kini bertekad untuk memenangkan gelar Moto2 tahun ini dan berusaha menjadi juara ganda di kelas tersebut, mengikuti jejak Tito Rabat (2014) dan Johann Zarco (2015), sebelum akhirnya naik ke kelas utama MotoGP.
“Meskipun saya tidak senang karena belum menjadi pembalap MotoGP, tujuan saya untuk musim depan adalah memenangkan kejuaraan dan langsung pindah ke MotoGP. Saya yakin bahwa saya akan mampu mencapai tujuan ini tahun depan,” tambahnya.
Sementara itu, Pramac belum mengumumkan pembalap untuk proyek Yamaha barunya, namun Miguel Oliveira dan Jack Miller disebut-sebut akan mengendarai M1 spesifikasi pabrikan. Sedangkan, Ai Ogura telah dikonfirmasi akan bergabung dengan Raul Fernandez di Trackhouse.
Garcia akan menuju seri Aragon akhir pekan ini dengan keunggulan 20 poin atas rekan setimnya, Ogura, yang terpaksa mundur dari seri Austria baru-baru ini karena cedera pada tangan kanannya.