Mantan bos Formula 1, Bernie Ecclestone, baru-baru ini berbicara tentang spekulasi yang menghubungkan Max Verstappen, pembalap dominan Red Bull, dengan pindah ke tim Mercedes untuk musim F1 2025.
Ecclestone menganggap bahwa akan menjadi keputusan yang tidak masuk akal jika Verstappen meninggalkan tim yang telah banyak membawanya ke puncak kemenangan.
Dalam beberapa waktu belakangan, Verstappen telah menjadi sasaran spekulasi berita tentang kemungkinan pindah ke Mercedes. Mercedes sendiri sedang mencari pengganti Lewis Hamilton, dengan Verstappen sebagai target utama mereka. Namun, dengan adanya masalah internal di Red Bull menyusul penyelidikan terhadap Christian Horner dan keputusan Adrian Newey untuk hengkang dari tim, masa depan Verstappen di Red Bull tampaknya sedang dipertanyakan.
Dalam wawancara dengan RN365, Ecclestone mengungkapkan bahwa Verstappen terlalu cerdas untuk membuat keputusan seperti itu. “Dia terlalu cerdas untuk melakukan itu,” kata Ecclestone. “Apa yang akan dia dapatkan? Pergi ke mana?”
Menurut Ecclestone, tidak ada tempat lain di mana Verstappen bisa mendapatkan layanan sekelas yang diberikan Red Bull kepadanya. “Itu akan konyol untuk pindah. Tidak ada tempat lain yang menurut saya bisa memberinya layanan persis sama seperti yang didapatnya di Red Bull.”
Ecclestone memahami sisi positif dari pindah dari Red Bull, yaitu Verstappen bisa membuktikan bahwa bukan hanya mobil, tetapi dirinya yang luar biasa. “Satu-satunya hal adalah, Anda bisa melakukan itu ketika itu cocok untuk Anda, daripada dipaksa melakukannya karena Anda akan berpikir ‘mengapa harus memberi Mercedes keuntungan besar itu?'” tambahnya. “Mereka akan mengeluarkan uang. Red Bull juga mengeluarkan uang. Dia tahu tentang Red Bull, dia tahu persis apa yang mereka lakukan dan apa yang tidak mereka lakukan. Mungkin dia ingin pergi ke tempat lain untuk membuktikan itu saya, bukan mobil.”
Tetapi, Ecclestone juga menekankan bahwa pilihan yang jelas bagi Verstappen pada akhirnya adalah Mercedes jika dia memutuskan untuk pergi.
Spekulasi ini menghangat menjelang perubahan aturan mesin baru yang akan diperkenalkan pada tahun 2026, di mana Verstappen mungkin tergoda untuk pindah sebelum aturan tersebut diberlakukan.
Mengingat prestasi dan karirnya yang gemilang di Red Bull, keputusan Verstappen untuk tetap atau pindah dari Red Bull akan tetap menjadi topik hangat di dunia Formula 1 hingga konfirmasi resmi diumumkan.
