Motogp  

Brad Binder Akui Kesalahannya Setelah Alami Serangkaian Kecelakaan pada Latihan MotoGP di Catalunya

Meski mengalami dua kecelakaan dalam sesi latihan, Brad Binder berhasil tampil impresif dan lolos ke Q2 di Catalunya.

Catalunya — Hari pertama latihan bebas MotoGP di Catalunya berlangsung penuh naik turun bagi Brad Binder, pembalap KTM. Dengan kecepatan yang mengesankan di atas motor RC16-nya, Binder mengalami dua kecelakaan di tikungan kedua yang membuatnya harus berjuang keras.

Brad Binder, yang mengalami kerusakan pada kedua motornya akibat kecelakaan tersebut, berhasil melakukan sesi time attack di akhir sesi, menempatkannya di posisi kedua di belakang Aleix Espargaro. “Di tikungan pertama, saya masuk terlalu dalam dan kehilangan grip belakang saat mulai berbelok,” jelas Binder. “Ini membuat kemudi terkunci dari satu sisi ke sisi lain, dan itu saja. Pada kecelakaan kedua, saya menggunakan ban keras yang ternyata tidak cocok. Saya mengendarai dengan sangat pelan tetapi tetap terjatuh.”

Brad Binder juga menyampaikan permintaan maaf kepada timnya karena peristiwa ini membuat mereka harus bekerja ekstra. “Saya minta maaf kepada tim saya karena semua tekanan ada pada mereka, karena saya tidak punya motor lagi. Tapi saya berhasil keluar untuk kedua sesi. Tipu topi untuk tim saya. Mereka memperbaiki semuanya dan mereka adalah legenda. Saya sangat senang bisa mendapat kesempatan untuk melakukan beberapa lap cepat,” tambahnya.

Meskipun KTM tidak konsisten di beberapa putaran terakhir, terutama untuk tim pabrik, Binder merasa puas dengan performa yang ditunjukkan kali ini. “Saya merasa semuanya berjalan cukup baik. Saya tidak membuat lap sempurna, tapi kami berhasil lolos ke Q2. Saya pikir kami semua cepat dan setiap kali saya masuk pit, kami semua berada dekat dan di depan. Saya merasa tidak ada grip di luar sana tetapi itu berjalan baik untuk kami.”

Setelah mengalami beberapa kecelakaan di putaran terakhir, Binder telah menerima beberapa kritik. Ia mengakui salah satu kecelakaannya di Barcelona adalah kesalahannya, tetapi kecelakaan lainnya dianggap sebagai situasi yang tidak dapat dihindari. “Kecelakaan pertama hari ini 100% kesalahan saya. Saya benar-benar membuat kesalahan. Tapi untuk kecelakaan kedua, apa yang bisa saya lakukan? Saya menggunakan ban depan keras saat suhu jauh dari cukup, tetapi saya tidak memiliki ban lain. Saya ingin berhenti mengalami kecelakaan,” ungkap Binder.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *