Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan La Gazzetta dello Sport, Casey Stoner, mantan juara dunia MotoGP, memberikan pandangannya mengenai pembalap terbaik sepanjang masa dan ada pilihan yang cukup mengejutkan di puncak daftarnya.
Menurut Stoner, pembalap terbaik yang pernah berkompetisi di MotoGP adalah Mick Doohan, bukan Valentino Rossi atau Marc Marquez, yang seringkali menjadi perdebatan di kalangan penggemar MotoGP.
Stoner menjelaskan, “Bagi saya, Giacomo [Agostini] dan Mick [Doohan] tanpa ragu. Dia [Doohan] tidak dianggap sebagian orang dengan beberapa yang lain karena dia tidak memenangkan sebanyak gelar atau balapan seperti yang lain, tetapi tidak ada yang tahu seperti apa rasanya pulih dari cedera.”
Dalam pilihan empat pembalap terbaiknya, Stoner menempatkan dirinya pada posisi ketiga setelah Doohan. “Jadi, bagi saya, Mick berada di puncak. Dari situ, mungkin Valentino [Rossi], Marc [Marquez]. Sulit untuk menyebutkan yang lain.”
Pilihan mengejutkan Stoner terletak pada pembalap yang dianggap paling diabaikan, yaitu Dani Pedrosa. Stoner memberikan apresiasi terhadap keahlian Pedrosa, terutama karena ukuran tubuhnya yang kecil. “Saya sudah terlalu kecil untuk MotoGP. Saya beratnya 59 kilogram dan saya pikir Dani beratnya 55/56. Semua orang berpikir menjadi lebih ringan adalah lebih baik, tetapi mereka adalah motor besar, berat, dan kuat. Bagi saya, luar biasa apa yang bisa Dani lakukan.”
Wawancara ini memberikan pandangan unik dari sudut pandang pembalap berpengalaman seperti Casey Stoner, menyoroti aspek cedera dan tantangan fisik yang dihadapi pembalap, serta memberikan penghormatan kepada Dani Pedrosa yang dianggap Stoner sebagai pembalap yang sering kali diabaikan meski memiliki keahlian yang luar biasa.
