Motogp  

Ducati Yakin Capai Gelar Juara Dunia dengan Marc Marquez pada 2025

Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Marquez disambut dengan optimisme; Gigi Dall’Igna yakin dapat mencapai kesuksesan besar.

Ducati baru-baru ini membuat langkah besar dalam MotoGP dengan mengumumkan bahwa mereka akan merekrut Marc Marquez untuk musim 2025. Keputusan ini diambil setelah memastikan bahwa Marquez akan mendampingi Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati. Langkah ini diapresiasi oleh banyak pengamat MotoGP, termasuk Alberto Vergani, yang terkenal sebagai manajer pembalap seperti Petrucci dan Bassani.

Alberto Vergani berbicara kepada GPOne.com tentang transfer besar ini dan dampaknya pada MotoGP. “Ya, saya sudah memperkirakan ini, dan saya telah mengantisipasinya di media pada Desember lalu. Gigi Dall’Igna tidak akan pernah melepaskan kesempatan untuk merekrut juara berkaliber seperti Marc Marquez, seorang delapan kali juara dunia,” kata Vergani.

Dall’Igna, yang bermimpi memenangkan kejuaraan dunia dengan Ducati, telah mewujudkan impiannya dan berharap bisa mengulanginya bersama Marquez. “Membawa Marquez ke tim pabrikan Ducati setelah membangkitkannya tahun ini adalah langkah brilian,” tambah Vergani.

Vergani juga menyoroti bagaimana kehadiran Marquez di dalam tim dapat meningkatkan daya tarik MotoGP secara keseluruhan. “Dengan keputusan ini, Marc jelas menang karena dia adalah seorang pemenang sejati. Namun lebih dari itu, kehadirannya menaikkan standar, meningkatkan program, dan menarik lebih banyak penonton,” jelasnya.

Keputusan Ducati untuk memilih Marquez daripada Jorge Martin juga menarik perhatian. Martin, yang akan pindah ke Aprilia pada 2025, adalah salah satu talenta besar dalam MotoGP. Namun, Ducati merasa bahwa Marquez memberikan nilai lebih besar baik dari segi prestasi maupun daya tarik komersial.

“Ini menarik melihat bagaimana sejarah berubah dalam tujuh hari terakhir dan hanya manajemen Ducati yang tahu detail lengkapnya,” tambah Vergani. “Pasti ada lobi kuat di balik layar dan akhirnya Ducati mendapatkan apa yang mereka inginkan, yaitu membawa Marquez ke tim merah.”

Keputusan ini juga mempengaruhi pembalap Ducati lainnya, Enea Bastianini, yang akan pindah ke tim satelit KTM, Tech3. “Enea adalah bakat besar dan dia membuktikan nilainya. Di Tech3, dia akan bertemu dengan Giribuola sebagai kepala teknis, yang memiliki hubungan spesial dengannya,” kata Vergani.

Keberhasilan Ducati dalam memanajemen tim dan pengambilan keputusan penting tidak lepas dari peran Gigi Dall’Igna. “Gigi telah merevolusi Ducati dan selama dia di Borgo Panigale, tim merah akan selalu menang. Pada 2025, Ducati akan memiliki tim super dengan Marquez dan Bagnaia,” ujar Vergani.

Vergani juga membahas posisi Paolo Campinoti, yang merasa kecewa dengan kehilangan Martin dan tidak mendapatkan Marquez. “Yamaha telah memberikan tawaran besar kepada Campinoti, dan ini mungkin saat yang tepat untuk mengambil tantangan baru dengan Yamaha yang sedang memperkuat tim mereka,” tambah Vergani.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *