Francesco Bagnaia Raih Kemenangan di MotoGP Catalunya, Menundukkan Jorge Martin

Dalam balapan yang penuh aksi di Catalunya, Francesco Bagnaia mengambil alih pimpinan balapan dari Jorge Martin, memenangkan balapan dengan mendominasi.

Catalunya — Francesco Bagnaia berhasil mencetak kemenangan spektakuler di MotoGP Catalunya, mengungguli Jorge Martin dalam duel yang sengit. Meskipun Aleix Espargaro memulai lomba dari posisi pole, ia kehilangan beberapa posisi seperti yang terjadi dalam balapan sprint, memungkinkan Bagnaia mengambil alih kendali balapan.

Balapan diawali dengan Pedro Acosta yang langsung menekan juara dunia tersebut di lap kedua, sementara Jorge Martin membuat start yang sangat baik dari baris ketiga, segera menantang Brad Binder untuk posisi ketiga di akhir lap pertama. Persaingan ketat terjadi di lap ketiga, saat Acosta mencoba mengambil alih pimpinan, namun Bagnaia dengan cepat mengambil kembali posisi terdepan mereka saat hampir bertabrakan.

Drama terus berlanjut di lap berikutnya, saat upaya lain Acosta untuk overtake tidak berhasil dan malah membuatnya turun ke posisi ketiga ketika Martin menyelinap masuk di tikungan sepuluh. Espargaro, yang berada di posisi kelima pada lap lima, melakukan kesalahan di sektor satu, memberi kesempatan bagi Raul Fernandez untuk melaju.

Martin kemudian melanjutkan serangannya dengan membuat gerakan cemerlang di bawah tekanan rem untuk merebut pimpinan dari Bagnaia, yang lantas turun ke posisi ketiga saat Acosta membuat overtake kedua terhadap pembalap Ducati di tikungan yang sama.

Sesaat setelah Acosta terjatuh dari balapan di tikungan sepuluh pada lap kesebelas, memungkinkan Espargaro dan Fernandez melaju maju. Di belakang, Marc Marquez mulai menunjukkan taringnya, mendahului Franco Morbidelli dan Binder dalam perebutan posisi kelima.

Mendekati akhir balapan, Bagnaia mulai mengejar Martin dengan sisa sembilan lap. Jarak antara mereka yang awalnya setengah detik, berhasil dipangkas menjadi hanya dua persepuluhan saat tersisa enam lap. Bagnaia kemudian tancap gas begitu mendapatkan peluang, mengambil alih pimpinan di tikungan lima.

Di pertarungan untuk posisi ketiga, Espargaro mendapatkan tekanan dari Marquez, yang dengan cepat memanfaatkan kecepatan superior untuk mengklaim posisi ketiga berkat slipstream yang efektif di sepanjang garis start-selesai. Meskipun mendapat tekanan dari Espargaro, Marquez tetap mempertahankan posisi untuk naik podium, sementara Bagnaia finis hampir dua detik di depan Martin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version