Francesco Bagnaia menyampaikan pandangannya setelah finis ketiga di MotoGP Prancis, di mana ia bersaing ketat dengan Jorge Martin dan Marc Marquez.
Bagnaia, yang memimpin sebagian besar grand prix, mengakui bahwa dirinya, Martin, dan Marquez saat ini adalah tiga pebalap paling lengkap di ajang balap MotoGP.
Dari trek Le Mans, Bagnaia berkomentar, “Bagi saya kami bertiga adalah pebalap paling lengkap saat ini. Pebalap lain mungkin cukup cepat untuk memiliki performa yang hebat dan memenangkan balapan, tetapi menurut saya dari segi kecepatan dan konsistensi – Jorge lebih [dari kami] – tetapi soal konsistensi, kami adalah pebalap yang paling lengkap.”
Pernyataan Bagnaia ini menunjukkan bahwa persaingan untuk gelar juara dunia kemungkinan besar akan terus melibatkan ketiganya.
“Tanpa insiden di Jerez untuk Jorge, saya pikir hasilnya akan sama. Kami yang sama yang berjuang. Saya pikir untuk kejuaraan akan lebih kurang seperti ini,” tambahnya.
Meskipun tidak mampu mempertahankan posisi saat Martin dan Marquez melewatinya di Le Mans, Bagnaia berhasil tetap menjadi ancaman konsisten untuk duo tersebut. Namun, ia mengakui bahwa menikmati persaingan ketat seperti di Le Mans itu sulit.
“Saya memimpin dan berpikir laps semakin berkurang dengan baik,” ujar Bagnaia. “Namun empat lap terakhir adalah pertama kalinya saya melihat masih banyak lap tersisa. Dari saat itu, rasanya cukup lama dan lima lap terakhir saya tidak menikmatinya.”
Bagnaia juga menggambarkan kesulitannya dalam mencoba memanfaatkan kesalahan yang dibuat oleh Jorge di tikungan tiga, “Saya hanya berusaha sebisa mungkin mendekati Jorge dan ketika dia membuat kesalahan di tikungan tiga, saya tidak jelas mengambil keuntungan darinya.”
Terlepas dari posisinya sebagai yang ketiga tercepat dari trio terdepan, ia menegaskan, “Sangat sulit untuk menikmati momen itu. Anda hanya bisa menikmatinya jika Anda memiliki gap tujuh detik dan mempertimbangkan segalanya. Tetapi saat Anda berada dalam sebuah grup yang bertarung, sulit untuk memikirkan hal lain selain melakukan yang maksimal.”
