F1  

Frederic Vasseur Tanggapi Rumor Adrian Newey Akan Bergabung dengan Ferrari

Rumor mengenai kemungkinan Adrian Newey bergabung dengan Ferrari semakin kuat menjelang akhir pekan Grand Prix Emilia Romagna.

Team Principal Ferrari, Frederic Vasseur, memberikan tanggapannya terhadap kabar bahwa salah satu desainer terbaik dalam sejarah Formula 1 ini telah atau akan segera menandatangani kontrak dengan tim asal Italia tersebut.

Ferrari, yang sudah bersiap menyambut Lewis Hamilton pada tahun 2025, dianggap sebagai kandidat teratas untuk mendapatkan tanda tangan Newey.

Dalam wawancara bersama Daily Mail, Newey menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki rencana pensiun dari Formula 1. Ia bahkan menarik kembali contoh ayahnya yang pensiun terlalu dini dan menyesalinya.

Jelang akhir pekan di Imola, Daily Mail melaporkan bahwa Newey akan segera bergabung dengan Ferrari. “Dia telah ‘menandatangani’ atau ‘akan segera’ menandatangani kontrak untuk bekerja di Ferrari,” tulis surat kabar tersebut.

Saat ditanya tentang ketertarikan Ferrari terhadap Newey, Vasseur menjawab di GP Emilia Romagna, “Kami punya kebisingan, tapi tidak masalah namanya. Itu kebisingan.” Menurut Vasseur, fokus utama tim adalah peningkatan berkelanjutan. “Kami perlu terus meningkatkan diri, ini adalah DNA bisnis kami. Perbaikan terus-menerus. Saya senang dengan pekerjaan ini sejauh ini, namun dibandingkan dengan Kanada [Miami], kami telah mengambil satu langkah maju. Kami sedikit lebih dekat ke Red Bull.”

Vasseur menekankan bahwa bukan nama besar yang dicari oleh Ferrari, melainkan perhatian pada detail dan fokus yang penting. “Ini bukan tentang nama besar. Kita perlu memperhatikan detailnya, untuk fokus pada hal ini. Kami akan terus mengembangkan tim, itu pasti.”

Leclerc dan Sainz ‘Saling Mendorong’

Selain itu, Vasseur juga membahas hubungan antara dua pembalap bintangnya, Charles Leclerc dan Carlos Sainz. Keduanya akan memulai Grand Prix Emilia Romagna dari baris kedua, dengan Leclerc di depan Sainz.

Meskipun Sainz akan kehilangan kursinya untuk Hamilton pada tahun depan, ia tetap memainkan peran kunci dalam tim dengan memenangkan Grand Prix Singapura 2023 dan GP Australia tahun ini.

Vasseur menegaskan bahwa ia tidak menunjuk Leclerc atau Sainz sebagai pembalap No.1 dalam tim, melainkan membiarkan keduanya bersaing untuk saling mendorong. “Ini adalah bagian dari hasil tim,” kata Vasseur.

“Kami memiliki persaingan positif di antara mereka. Itu adalah bagian dari hasilnya. Lihatlah McLaren, mereka memiliki persaingan positif dan persaingan internal yang sama antara Oscar dan Lando. Saya pikir itu adalah bagian dari permainan.”

Dengan rumor yang terus beredar dan strategi kompetitif yang diterapkan, Ferrari tampaknya siap untuk bersaing lebih ketat dengan tim-tim papan atas lainnya di musim mendatang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *