Harapan Baru untuk Daniel Ricciardo Setelah Red Bull Klarifikasi Ancaman Keluar dari F1

Christian Horner menanggapi klaim Helmut Marko tentang Liam Lawson.

Bos Red Bull, Christian Horner, tampaknya membantah pernyataan penasihat motorsport Red Bull, Helmut Marko, yang menyebut bahwa Liam Lawson akan “pasti” membalap untuk Red Bull atau tim junior RB pada F1 2025.

Marko sempat mengatakan kepada surat kabar Austria Kleine Zeitung bahwa Lawson “pasti akan berada di salah satu mobil kami tahun depan” dan akan dipromosikan dari peran pembalap cadangannya saat ini ke kursi pembalap penuh waktu. Komentar Marko ini menimbulkan spekulasi bahwa Daniel Ricciardo, yang menjadi satu-satunya pembalap Red Bull tanpa kursi yang dikonfirmasi untuk 2025, berisiko besar kehilangan tempatnya.

Ada juga spekulasi bahwa Lawson bisa menggantikan Sergio Perez di tim utama Red Bull jika Perez gagal meningkatkan performanya yang mengecewakan dalam beberapa balapan terakhir musim ini.

Namun, Horner, kepala tim Red Bull, bersikeras bahwa belum ada keputusan yang dibuat.

“Belum ada yang diputuskan. Saat ini, kami masih punya beberapa minggu untuk membuat keputusan tersebut,” kata Horner kepada Sky Sports.

“Kami tahu situasi dengan Checo (Perez) dan kontraknya. Sedangkan untuk Daniel dan Liam, ada opsi dalam perjanjian mereka yang tentunya tidak akan kami bicarakan di depan umum hingga semuanya selesai.”

Verstappen ‘Tidak Pernah’ Jadi Opsi untuk Mercedes

Horner juga menutup rumor bahwa Max Verstappen bisa hengkang dari Red Bull untuk menggantikan Lewis Hamilton yang dikabarkan akan pindah ke Ferrari pada tahun depan. Verstappen, yang masih terikat kontrak hingga akhir 2028, telah berulang kali menegaskan bahwa ia tidak berniat meninggalkan Red Bull, meski Mercedes secara terbuka telah merayunya dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut informasi yang beredar, Mercedes telah menyerah dengan ide untuk merekrut Verstappen pada 2025 dan tampaknya siap mempromosikan pembalap muda mereka, Andrea Kimi Antonelli.

“Hingga sekarang, seperti yang telah kami nyatakan sepanjang tahun ini, kami tahu apa kesepakatan kami dengan Max, dan Max juga tahu apa kesepakatannya dengan kami,” jelas Horner.

“Max jelas tidak tersedia untuk Mercedes. Dia tidak pernah ada dalam pilihan mereka.”

Horner juga menambahkan bahwa jika Mercedes memilih Antonelli untuk kursi mereka, mereka harus dihormati karena mengambil risiko dengan pembalap muda tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version