Motogp  

Honda Disarankan untuk “Menyerah Musim Ini” dan Fokus pada Regulasi 2027

Dalam situasi sulit yang dihadapi Honda di panggung MotoGP, para ahli dan pengamat balap menyarankan agar Honda mengabaikan musim ini dan memusatkan perhatian pada pengembangan motor mereka untuk regulasi yang akan berlaku pada tahun 2027.

Honda, yang memiliki sejarah sebagai kekuatan dominan di MotoGP, sedang mengalami bentuk penurunan yang parah yang bahkan menyebabkan Marc Marquez hengkang dari tim.

Neil Hodgson dari TNT Sport menggambarkan situasi Honda dengan kata-kata keras: “Mereka berada dalam lubang yang besar, lubang yang sangat dalam,” ujarnya. “Cara mereka memulai musim ini sangat jauh dari pesaing. Di Amerika, keempat Honda berada di posisi paling belakang. Ini satu hal untuk berada di belakang, satu hal lagi untuk berada di belakang dan crash.”

Menurut Hodgson, meskipun para pembalap Honda terus mendorong daya dan upaya mereka, kegagalan yang berulang menunjukkan betapa pentingnya strategi baru. “Mereka harus menyerah pada musim ini. Menurut saya, mereka harus mencoba hal baru setiap akhir pekan. Mereka sudah mendapatkan konsesi jadi mereka punya lebih banyak waktu uji coba, tetapi mereka sebaiknya menggunakan ban untuk akhir pekan sebagai tes,” saran Hodgson.

Sylvain Guintoli menambahkan, “Di Austin itu adalah bencana. Luca Marini terakhir di sprint dan grand prix, dan tiga pembalap lainnya crash di sprint dan grand prix. Itu bencana, mereka memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan.”

Pertanyaan muncul tentang berapa banyak waktu yang harus dihabiskan Honda untuk bekerja dengan aturan saat ini. “Begitu buku peraturan baru keluar, apakah lebih baik untuk bekerja untuk 2027 ke depan?” ujar Guintoli.

Dalam balapan terakhir, kecelakaan dalam sprint race di Jerez membuat pembalap Repsol, Joan Mir, finis di urutan kesembilan, dan pembalap LCR, Takaaki Nakagami serta Johann Zarco, masing-masing finis di urutan 10 dan 11, sementara Marini crash.

Situasi ini semakin memperparah posisi Honda, yang bahkan saat ini terlihat kalah performa dari Yamaha, yang juga mengalami kesulitan. Keadaan ini menggarisbawahi perlunya Honda untuk mengambil langkah strategis jangka panjang guna mengembalikan performa mereka di ajang MotoGP. Honda diharapkan mempersiapkan diri lebih efektif dalam menyambut regulasi baru di tahun 2027, mungkin dengan mengesampingkan harapan jangka pendek untuk mengejar keberhasilan jangka panjang yang lebih stabil dan berkesinambungan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *