Duo pembalap Repsol Honda, Joan Mir dan Luca Marini, dikabarkan berencana meninggalkan tim mereka saat ini di MotoGP 2025.
Keduanya sama-sama mengincar kursi di tim satelit Aprilia, Trackhouse Racing, mengingat performa Honda yang sedang terpuruk.
Setelah lima seri MotoGP 2024, Mir berada di peringkat 18 klasemen pembalap dengan hanya mengoleksi 12 poin. Sementara itu, Marini, adik dari legenda MotoGP Valentino Rossi, duduk di peringkat 23 tanpa satu pun poin, menjadi satu-satunya pembalap reguler yang belum meraih poin.
Pada laporan yang dipublikasikan Motosprint pada Rabu (15/5/2024), Marini dan manajemennya tengah mencari cara untuk mengakhiri kontraknya dengan Honda Racing Corporation (HRC). Kontrak Marini dengan HRC berdurasi dua tahun yang berarti baru akan habis pada akhir 2025.
“Marini dan manajemennya mengincar salah satu kursi di Trackhouse. Tim asal Amerika Serikat yang baru bergabung ke MotoGP musim ini tersebut saat ini dihuni oleh Miguel Oliveira dan Raul Fernandez,” tulis media asal Italia tersebut.
Sementara itu, Joan Mir yang kontraknya dengan HRC akan habis akhir musim ini memiliki hubungan baik dengan Team Principal Trackhouse, Davide Brivio, yang merupakan sosok penting di balik gelar juara MotoGP Mir pada tahun 2020 saat masih bersama Suzuki Ecstar.
“Mir punya kesepakatan dengan Honda sampai akhir 2024, sehingga ia masuk ‘pasar’ secara legal. Mengingat potensi ini masuk akal, siapa yang lebih baik daripada Davide Brivio untuk mewujudkannya?” tutur Motosprint.
Namun, usaha Marini dan Mir untuk bergabung dengan Trackhouse tidak akan mudah. Raul Fernandez menunjukkan performa yang lebih baik dari musim lalu, dan rider Moto2 asal Amerika Serikat, Joe Roberts, juga sedang mengincar tempat di Trackhouse.
Situasi ini menggambarkan ketidakpuasan para pembalap terhadap performa Honda yang belum membaik dan semakin memperkuat spekulasi bahwa perubahan besar mungkin terjadi dalam susunan pembalap MotoGP untuk musim 2025. Keputusan yang diambil oleh Mir dan Marini akan sangat mempengaruhi dinamika tim dan masa depan karier balap mereka.