Le Mans — Jorge Martin menunjukkan performa yang menakjubkan di kualifikasi MotoGP Prancis di Le Mans dengan meraih posisi pole setelah memecahkan rekor lap resmi. Pembalap dari tim Ducati tersebut menyelesaikan sesi dengan catatan waktu di bawah 1 menit 30 detik, sebuah prestasi pertama di trek ini.
Di awal sesi Q2, Martin langsung menetapkan standar yang tinggi dengan lap cepat pertamanya, meninggalkan Francesco Bagnaia, juara dunia bertahan, di posisi kedua. Bagnaia berusaha memperbaiki waktu lapnya namun tetap tidak mampu menyaingi kecepatan Martin. Di tengah upaya untuk lebih memperbaiki waktu, Bagnaia mengalami kecelakaan di tikungan sembilan dan motornya bahkan terbakar, yang segera ditangani oleh marshal dengan pemadam api.
Situasi dramatis juga terjadi dengan Aleix Espargaro dan Jack Miller yang turut mengalami kecelakaan. Sementara itu, Marco Bezzecchi berhasil menduduki posisi kelima di barisan kedua.
Situasi tidak berjalan baik bagi Marc Marquez yang harus berjuang di Q1. Meskipun pembalap dari tim Ducati itu mencatatkan waktu yang impresif di awal, tetapi harus meninggalkan lapnya setelah kehilangan kendali di tikungan satu, momen yang dinilai sebagai penyelamatan terbaik musim ini. Enea Bastianini kemudian mencetak rekor lap baru, dan Miguel Oliveira juga memperbaiki waktu Marquez, membuatnya tidak berhasil melaju ke Q2.
Jorge Martin, yang terlihat kuat sepanjang akhir pekan, berada dalam posisi ideal untuk memperluas keunggulannya di kejuaraan, berkat pole position yang strategis ini. Kinerja impresifnya di Le Mans menandakan potensi besar untuk kemenangan pada hari balapan.
Di sisi lain, Marquez menghadapi akhir pekan yang menantang dengan posisi start yang jauh dari ideal, menekankan pentingnya melakukan pemulihan cepat dalam balapan untuk memperbaiki kondisi tersebut.
Pembalap dan tim sekarang mempersiapkan diri untuk balapan hari Minggu, dengan harapan cuaca yang baik dan persaingan yang sengit di salah satu trek paling ikonik di kalender MotoGP.
