Hubungan Antara Jos Verstappen dan Christian Horner Memanas
Jos Verstappen, ayah dari juara dunia Formula 1 Max Verstappen, mengklaim bahwa prinsipal tim Red Bull, Christian Horner, telah menghalanginya untuk ikut serta dalam Parade Legenda di Grand Prix Austria akhir pekan ini. Parade tersebut dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu di Red Bull Ring dan menampilkan pengemudi legendaris serta mobil-mobil ikonik yang telah memenangkan Grand Prix Austria selama 50 tahun terakhir.
Rencana Awal dan Klaim Jos Verstappen
Jos Verstappen dijadwalkan akan mengemudikan Red Bull RB8, yang membawa Sebastian Vettel meraih gelar juara dunia ketiganya pada tahun 2012. Namun, Verstappen Sr. mengklaim bahwa Horner telah melakukan segala cara untuk menghalanginya agar tidak ikut serta dalam acara tersebut. “Dalam beberapa hari terakhir, saya mendengar dari beberapa pihak bahwa Christian Horner telah melakukan segala cara agar saya tidak bisa mengemudi,” kata Verstappen kepada publikasi Belanda, De Telegraaf.
Parahnya Hubungan dan Tuduhan
Laporan dari De Telegraaf mengindikasikan bahwa hubungan antara Jos Verstappen dan Christian Horner telah memburuk. Ini bukan pertama kalinya keduanya berseteru. Pada balapan pembuka musim di Bahrain, mereka terlihat terlibat dalam perdebatan sengit di paddock. Verstappen Sr. bahkan memperingatkan saat itu bahwa Red Bull berisiko “terpecah-belah” jika Horner terus menjabat sebagai prinsipal tim menyusul tuduhan yang diajukan oleh seorang karyawan perempuan terhadapnya.
Namun, Horner selalu membantah tuduhan tersebut dan telah dibebaskan dari kesalahan apapun, sehingga ia tetap menjalankan perannya sebagai prinsipal tim Red Bull.
Reaksi dan Harapan
Para penggemar dan pengamat Formula 1 pasti akan mengamati bagaimana situasi ini berkembang lebih lanjut. Dengan parade yang menampilkan nama-nama besar seperti Gerhard Berger, David Coulthard, Emerson Fittipaldi, dan Johnny Herbert, ketidakhadiran Jos Verstappen tentunya akan menjadi perbincangan.
“Dengan situasi seperti ini, saya merasa sangat kecewa,” kata Verstappen Sr. yang berharap agar konflik ini bisa diselesaikan secara lebih transparan.
Parade Legenda dijadwalkan berlangsung pada pukul 12:30 hari Minggu, sebelum Grand Prix Austria dimulai.
