Pembalap Haas, Kevin Magnussen, kini hanya berjarak dua poin lagi dari hukuman larangan balapan setelah series penalti yang dia terima selama Grand Prix Miami.
Kinerja Magnussen di Miami diwarnai oleh sejumlah insiden yang mengakibatkan penalti, meningkatkan risiko dia harus absen di salah satu balapan mendatang.
Selama balapan sprint di Miami, Magnussen mendapatkan empat penalti terpisah karena pertahanannya yang dianggap terlalu agresif terhadap Lewis Hamilton dari tim Mercedes. Situasi tidak membaik di balapan utama pada hari Minggu, di mana Magnussen mendapatkan penalti tambahan karena bertabrakan dengan pembalap Williams, Logan Sargeant.
Steward mencap keputusan bahwa Magnussen bertanggung jawab penuh atas insiden yang menyebabkan Sargeant, yang berlaga di hadapan publik sendiri, harus tersingkir dari perlombaan. Magnussen dikenai penalti waktu sepuluh detik serta diberikan dua poin penalti.
“Menurut Pedoman Standar Berkendara, untuk memberi ruang pada upaya menyalip di luar, mobil nomor 20 [Magnussen] perlu memiliki poros depan setidaknya sejajar dengan poros depan mobil lain di puncak tikungan. Ternyata, Mobil 20 tidak berada dalam posisi tersebut sehingga tidak berhak atas ruang di tikungan tersebut,” jelas steward.
Magnussen telah mengumpulkan total 10 poin penalti dalam periode 12 bulan terkini. Jika ia terkena dua poin penalti lagi, itu akan memicu hukuman larangan balapan otomatis.
Selain itu, Magnussen juga dikenai tambahan 20 detik pada waktu balapannya karena memasuki pit saat periode Safety Car tanpa mengganti ban-nya. Penting untuk dicatat bahwa untuk insiden ini, ia tidak menerima poin penalti.
“Hari ini bukan hari yang baik lagi,” aku Magnussen. “Semoga saya bisa mendapatkan kejelasan untuk ke depannya. Apa yang terjadi hari ini, tentu saja tidak bagus. Namun, kita harus terus bergerak maju dan berusaha untuk memiliki akhir pekan yang lebih baik minggu depan.”
Situasi saat ini menempatkan Magnussen dalam posisi yang sulit karena ia harus berhati-hati dalam seri balapan berikutnya untuk menghindari mendapatkan poin penalti tambahan yang dapat menghilangkan kesempatan berkompetisi di salah satu balapan penting Formula 1.