Mantan manajer Repsol Honda, Livio Suppo, menggambarkan Valentino Rossi sebagai figur yang mendominasi dunia MotoGP layaknya seorang paus.
Menurutnya, Rossi memiliki pengaruh yang sangat besar dalam dunia balap motor, sehingga menantangnya adalah tugas yang sulit bagi para pembalap lainnya.
Rivalitas antara Marc Marquez dan Valentino Rossi telah menjadi sorotan utama dalam sejarah MotoGP. Persaingan mereka tidak hanya melibatkan ketegangan di lintasan, tetapi juga insiden-insiden kontroversial yang terjadi selama beberapa tahun terakhir.
Salah satu insiden yang mencolok adalah saat Rossi dan Marquez berseteru di MotoGP Argentina dan Belanda pada tahun 2015.
Sebagai manajer tim Repsol Honda saat itu, Livio Suppo berusaha memberi peringatan kepada Marquez agar tidak terlibat dalam perseteruan yang tak berguna dengan Rossi.
Menurut Suppo, menghadapi Rossi tidak akan menghasilkan apa-apa bagi Marquez karena Rossi telah mencapai tingkat kepopuleran yang sangat tinggi di dunia MotoGP.
Dia percaya bahwa Rossi memiliki dukungan yang besar dari penggemar dan komunitas balap, membuatnya sulit untuk ditaklukkan.
Dalam pernyataannya kepada Motosan, Suppo mengungkapkan, “Melawan Valentino tidak ada gunanya bagi Anda, karena Valentino seperti melawan Paus di dunia ini.”
Dia juga menyoroti pentingnya hormat yang harus diberikan kepada Rossi oleh Marquez, mengingat pengalaman dan prestasi yang dimiliki Rossi dalam karirnya.
