Marc Marquez membantah spekulasi bahwa dia dengan sengaja menyembunyikan potensinya selama uji coba pra-musim MotoGP di Qatar.
Pembalap Repsol Honda itu menempati posisi ke-16 pada hari Senin, hari pertama uji coba dua hari di Sirkuit Internasional Losail.
Dalam menjawab pertanyaan mengenai apakah dia menahan kemampuannya, Marquez dengan tegas berkata, “Tidak. Tentu saja saya berusaha. Semua orang berusaha di uji coba. Tetapi saya perlu memahami beberapa hal. [Selasa] adalah hari penting untuk memahami pace yang akan kita miliki untuk musim ini.”
Meskipun finis keenam dalam simulasi sprint, Marquez menyatakan bahwa dia merasa lebih baik pada hari Senin dan akan menggunakan hari Selasa untuk lebih banyak putaran.
Ia juga mencatat perbedaan performa antara Ducati yang lebih baru yang dikendarai Francesco Bagnaia dan Jorge Martin dengan motor yang dia kendarai.
“Hari ini saya merasa lebih baik. Saya keluar, saya bermain lebih banyak dengan motor. Saya sedang meluncur saat masuk, ini adalah gaya saya. Marilah kita lihat apakah pada [Selasa] saya bisa mengambil langkah lain,” jelas Marquez.
Pembalap delapan kali juara dunia ini menggunakan Ducati GP23, sementara rivalnya Bagnaia dan Martin naik ke motor yang lebih baru.
Meskipun demikian, Marquez menyatakan bahwa motornyanya bekerja dengan baik di Qatar dan ia berharap dapat terus belajar dan meningkatkan performa pada hari kedua uji coba.
Pada akhirnya, Marquez menyampaikan, “Saya tidak sabar untuk [Selasa] untuk terus berkendara dan belajar lebih banyak lagi.”
Dengan fokus pada memahami motor dan meningkatkan performa, Marquez siap menghadapi tantangan di musim MotoGP 2024 yang akan segera dimulai pada 8 Maret.
