Max Verstappen berhasil mengamankan pole position untuk sprint race di Grand Prix Formula 1 Miami, dengan keunggulan tipis dari Charles Leclerc. Verstappen, yang merupakan pembalap Red Bull, mencatat waktu tercepat dengan hanya selisih 0,108 detik dari pembalap Ferrari tersebut. Leclerc sendiri berhasil pulih dengan baik setelah hampir tidak mengikuti sesi latihan karena insiden yang membuatnya tergelincir.
Pembalap kedua Red Bull, Sergio Perez, mengikuti di posisi ketiga dengan selisih waktu 0,235 detik dari rekan satu timnya yang berstatus juara dunia tersebut. Verstappen mengaku terkejut bisa mengambil pole meskipun merasa melakukan lap yang “mengerikan”.
“Rasanya benar-benar mengerikan,” ungkap Verstappen. “Mungkin sesi terakhir ini sangat sulit untuk membuat ban bekerja dengan baik. Sudah dari SQ2 saya tidak merasa baik, dan di SQ3, rasanya cukup mirip bagi saya. Saya sebenarnya tidak meningkatkan waktu dengan ban soft. Entah bagaimana kami berada di posisi pertama. Tentu, saya sangat senang menerimanya. Namun, tidak terasa menyenangkan mengemudi di luar sana untuk alasan apa pun karena saat latihan rasanya sangat nyaman dan saya merasa percaya diri, tidak demikian saat kualifikasi,” tambahnya.
Daniel Ricciardo, yang membawa mobilnya ke posisi keempat, hanya 0,403 detik lebih lambat dari Verstappen, menunjukkan penampilan yang menarik perhatian. Performa Ricciardo yang mengejutkan ini diharapkan dapat meringankan tekanan yang ia hadapi untuk memperbaiki performanya setelah awal musim yang sulit di tahun 2024.
Di belakang Ricciardo, Carlos Sainz dari Ferrari mengamankan posisi kelima, diikuti oleh pembalap McLaren Oscar Piastri dan duo Aston Martin, Lance Stroll serta Fernando Alonso. Lando Norris, yang menunjukkan performa kuat di SQ2, mengalami kesulitan pada saat sesi final kualifikasi dengan ban soft dan hanya mampu mengamankan posisi kesembilan, di depan Nico Hulkenberg.
Mercedes mengalami kualifikasi sprint yang buruk, dengan George Russell dan Lewis Hamilton tersingkir di SQ2. Kedua pembalap tersebut tidak mampu meningkatkan waktu lap mereka di putaran kedua dengan menggunakan ban medium bekas, sehingga akan memulai sprint race dari posisi kesebelas dan duabelas.
Esteban Ocon, Kevin Magnussen, dan Yuki Tsunoda, masing-masing mengambil posisi ketiga belas hingga kelima belas, dengan Pierre Gasly hanya dapat mengamankan posisi keenam belas setelah gagal mencapai SQ2, sementara duo Sauber Zhou Guanyu dan Valtteri Bottas juga berjuang di belakang.
Max Verstappen, dengan performa yang impresif meski berada di bawah tekanan, menunjukkan bahwa ia tetap menjadi salah satu pesaing utama dalam perebutan gelar juara dunia F1 musim ini, dengan ketajaman dan komitmen tinggi dalam setiap lapnya. Sprint race di Miami diharapkan akan membawa lebih banyak aksi seru dan strategi dari para pembalap top dunia tersebut.
