F1  

Mengapa F1 bukan hal asing bagi Kota Madrid

Meskipun jalanan Madrid belum pernah menjadi lintasan untuk balapan Formula 1 sebelumnya, rupanya balapan disini sudah berlangsung selama beberapa dekade.

Sirkuit Jarama, yang terletak sekitar 30 km dari Madrid, menjadi tuan rumah Grand Prix F1 resmi pertamanya pada tahun 1968. Sejak itu, hubungan F1 dengan Madrid telah melibatkan beberapa momen bersejarah.

  1. Awal di Jarama (1968-1975): Sirkuit Jarama menjadi tuan rumah beberapa Grand Prix Spanyol pada awal-awal. Pembalap seperti Chris Amon dan Graham Hill menjadi pemenang di sirkuit ini. Namun, kecelakaan fatal pada tahun 1975 membuat balapan dihentikan, dan Montjuic di Barcelona menjadi tuan rumah Grand Prix Spanyol selanjutnya.
  2. Balapan Bersejarah di Jarama (1974): Balapan F1 di Jarama pada tahun 1974 dianggap sebagai salah satu yang bersejarah. Niki Lauda dari Ferrari meraih kemenangan pertamanya dalam balapan F1 di sirkuit ini dalam kondisi semi basah yang menantang.
  3. Periode Menarik (1977-1981): Sirkuit Jarama menyaksikan serangkaian kemenangan yang menarik, termasuk kemenangan Mario Andretti dan Patrick Depailler. Tahun 1980 ada ketegangan antara FISA dan FOCA (Formula One Constructors’ Association) sehingga mengakibatkan situasi yang tak menentu dan pembatalan beberapa tim.
  4. Transisi ke Jerez (1986): Setelah beberapa tahun tanpa balapan F1 di Spanyol, Grand Prix kembali pada tahun 1986 di Sirkuit Jerez. Meskipun bukan di Madrid, ini menandai langkah kembalinya F1 ke Spanyol setelah absen beberapa tahun.

Sejak saat itu, Spanyol telah menjadi tuan rumah Grand Prix secara rutin, terutama di Sirkuit de Barcelona-Catalunya di Montmelo. Namun, dengan rencana pindah ke jalanan Madrid pada tahun 2026, kota ini siap menjadi tuan rumah F1 dan melanjutkan warisan panjangnya dalam dunia balap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *