Pedro Acosta: Hari Jumat yang Biasa, Tapi dengan Dua Kecelakaan Konyol

Pedro Acosta dari tim KTM mengakhiri hari pembukaan MotoGP Italia sebagai pembalap tercepat dari timnya. Namun, perjalanan hari itu tidak berjalan mulus bagi pemula ini. Acosta terjatuh dua kali, masing-masing di setiap sesi latihan. Salah satu kecelakaan terjadi di tikungan ke-13 yang merusak salah satu mesin RC16 miliknya secara total.

“Itu adalah hari Jumat yang biasa bagi kami, namun dengan dua kecelakaan yang konyol,” kata Acosta sebagaimana dilaporkan oleh Crash.net. “Yang pertama terjadi di pagi hari karena kami melebar, dan kecelakaan kedua terjadi karena ban belum cukup hangat, tapi semua itu adalah bagian dari proses belajar.”

Setelah kecelakaan kedua, Acosta dan timnya berhasil memperbaiki perasaan mereka terhadap motor dan mencetak waktu putaran yang cepat. Namun, fokus mereka terganggu oleh kecelakaan tersebut sehingga belum dapat sepenuhnya berkonsentrasi pada kecepatan balapan. “Kami akan fokus pada kecepatan balapan di pagi hari sebelum kualifikasi, dan semoga kami bisa kompetitif dalam balapan,” tambah Acosta.

Di sisi lain, rekan setim Acosta, Augusto Fernandez, masih berjuang keras dalam musim keduanya di MotoGP. Fernandez, yang tertinggal 1,6 detik dari Acosta, mengaku bahwa hari Jumat tersebut adalah salah satu hari terberatnya. “Sejak awal musim, saya kesulitan merasa percaya diri dengan motor di tikungan cepat, dan Mugello penuh dengan tikungan seperti ini. Jadi, secara logis saya tidak merasa baik hari ini,” kata Fernandez. “Kami punya banyak pekerjaan untuk memahami bagaimana mendapatkan perasaan yang lebih baik dengan bagian depan motor dan mengurangi getaran agar bisa lebih dekat dengan pembalap lain, setidaknya Jack Miller.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *