Meskipun Pedro Acosta memiliki peluang untuk memecahkan rekor Marc Marquez dengan naik podium di Austin akhir pekan ini, pembalap rookie ini tetap bersikap realistis dan menghindari target numerik dalam adaptasinya ke kelas utama.
Acosta, yang meraih podium MotoGP pertamanya di Portimao, menegaskan bahwa memprediksi masa depan terlalu mudah dan mereka tidak memiliki ekspektasi yang pasti.
“Kami tidak punya ekspektasi,” ujarnya dengan tegas, di Texas. “Pada akhirnya, terlalu mudah untuk berbicara. Namun saat ini kita tidak sedang berpikir seperti itu.”
Acosta menambahkan, “Kami harus realistis dan tahu bahwa kami tidak bisa memikirkan hasil apa pun setelah hanya dua balapan. Tapi ya, akan sangat menyenangkan [mengendarai motor MotoGP di sini].”
Meskipun Acosta telah kehilangan kesempatan untuk menyamai prestasi Marc Marquez yang meraih kemenangan MotoGP pada balapan keduanya, ia masih memiliki potensi untuk mengambil alih rekor pemenang kelas premier terbuka dari Marquez. Namun, Acosta tetap fokus pada kesempatan untuk menikmati pengalaman balapan di Austin.
Jika Acosta kembali naik podium, ia akan mencatatkan dirinya sebagai pembalap termuda yang meraih podium beruntun di MotoGP, sebuah prestasi yang dapat mengungguli Marquez yang melakukannya di Austin pada tahun 2013.
