Siapa yang Akan Bergabung dengan Kelas Hypercar di Le Mans Selanjutnya?

Setelah Ferrari, Porsche dan Lainnya, Aston Martin, McLaren, Audi, dan Ford Diperkirakan Menjadi Pesaing Baru di Le Mans

Dengan hadirnya Ferrari, Porsche, Cadillac, Peugeot, Alpine, Lamborghini, dan BMW dalam dua tahun terakhir di kelas Hypercar, balapan ketahanan, terutama di Le Mans, semakin kuat. Hal ini semakin diperjelas oleh balapan Le Mans akhir pekan lalu yang kompetitif di mana Ferrari, Toyota, Porsche, dan Cadillac semuanya memiliki peluang untuk menang hingga beberapa jam terakhir.

Kompetisi yang Semakin Ketat

Hari-hari di mana satu merek mendominasi tanpa kompetisi berarti telah berlalu. Kini, waktu lap di Le Mans 2024 sangat ketat, memaksa pembalap dan tim untuk mendorong kemampuan mereka hingga batas maksimal selama 24 jam penuh. Peningkatan partisipasi dan kompetisi yang ketat ini telah menarik lebih banyak minat, yang pada gilirannya menjadi insentif bagi banyak pembalap terkenal untuk bergabung dalam kelas ini. Tahun ini, 16 mantan pembalap Formula 1 berkompetisi di Le Mans, banyak di antaranya dalam kategori Hypercar.

Pesaing Berikutnya

Siapa lagi yang akan mencoba tangan mereka di Le Mans? Yang kita ketahui pasti adalah bahwa Aston Martin akan menjadi bagian dari kelas Hypercar pada 2025. Aston Martin mengonfirmasi masuknya mereka sebelum balapan Le Mans dimulai akhir pekan lalu, dan mereka akan melakukannya dengan dua mobil pabrikan.

McLaren

McLaren tampaknya menjadi pesaing utama berikutnya yang akan masuk ke kelas Hypercar di Le Mans. CEO McLaren, Zak Brown, mengisyaratkan minat ini dalam wawancara dengan Eurosport. Dengan merek lain di F1 seperti Ferrari, Alpine, dan sekarang Aston Martin yang sudah terlibat, masuk akal jika McLaren ikut bergabung.

Audi

Audi, yang akan bergabung dengan F1 pada 2026, memiliki sejarah panjang memenangkan Le Mans dan bisa tergoda untuk kembali. Meski mereka telah banyak meraih kemenangan, berkompetisi melawan lapangan yang kuat ini adalah sesuatu yang jarang mereka alami selama tahun-tahun kesuksesan mereka, sehingga kemungkinan untuk kembali sangat mungkin terjadi.

Ford

Mungkin terinspirasi oleh film “Ford vs Ferrari” di Netflix, Ford bisa menjadi pesaing untuk bergabung dengan kelas Hypercar di masa mendatang. Pada 2023, Ford mengakui bahwa membangun prototipe untuk Le Mans bukanlah minat mereka saat itu, tetapi situasi bisa berubah. Ford memiliki kekuatan merek dan reputasi untuk menarik minat besar jika mereka memutuskan untuk membangun Hypercar baru, dan Le Mans akan mendapat manfaat besar dari investasi tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version