Motogp  

Stoner: Depak Filippo Preziosi adalah Kesalahan Terbesar Ducati

Mantan juara dunia MotoGP, Casey Stoner, mengungkapkan pandangannya bahwa keputusan Ducati untuk mendepak Filippo Preziosi, manajer umum Ducati Corse yang memainkan peran kunci dalam proyek Desmosedici, adalah “kesalahan terbesar” tim Italia tersebut.

Stoner, yang meraih gelar MotoGP bersama Ducati pada tahun 2007, berbicara dengan Gazzetta dello Sport dan mengungkapkan rasa tidak puasnya terhadap keputusan tersebut.

Menurut Stoner, keterbatasan anggaran tim menutup kejeniusan Preziosi, yang mampu menjaga motor tim tetap kompetitif sepanjang musim tanpa perlu pembaruan berkelanjutan. Stoner menilai bahwa kepergian Preziosi pada akhir 2012 merupakan faktor kunci yang mempengaruhi penampilan Ducati selama beberapa musim berikutnya.

Stoner juga menyatakan bahwa Ducati, setelah kepergian Preziosi, mengalami kesulitan untuk menyediakan anggaran yang cukup untuk pengembangan dan pembaruan yang diperlukan. Meskipun penggantian dengan Gigi Dall’Igna pada tahun 2014 membawa perubahan positif, Stoner mengakui bahwa perlu waktu dan anggaran yang signifikan sebelum Ducati kembali menjadi kontestan gelar.

Keputusan untuk meninggalkan teknologi rangka serat karbon, salah satu inovasi teknis yang diperkenalkan oleh Preziosi, juga dianggap sebagai langkah yang merugikan bagi Ducati. Meskipun mereka kembali menggunakan teknologi tersebut pada tahun 2023, Stoner menyatakan bahwa Ducati kehilangan momentum yang berharga selama periode tersebut.

Meskipun kritiknya terhadap keputusan manajemen Ducati, Stoner memberikan penghargaan atas pekerjaan yang dilakukan oleh Gigi Dall’Igna dan mencatat peningkatan kinerja tim dalam beberapa tahun terakhir.

Exit mobile version