Motogp  

Ternyata Ini Overtake Favorit Acosta di MotoGP Portimao

Pedro Acosta Menjadi Sorotan di MotoGP Portugal dengan Overtake Favoritnya

Pedro Acosta, pembalap remaja yang sedang naik daun di ajang MotoGP, kembali menjadi perbincangan hangat setelah berhasil melaju di hadapan beberapa pembalap kelas berat seperti Jack Miller, Brad Binder, Marc Marquez, dan Francesco Bagnaia dalam balapan MotoGP Portugal.

Acosta, yang baru memulai debutnya di kelas premier musim ini, berhasil meraih podium di sirkuit Portimao, menjadikannya pembalap termuda ketiga yang finis di podium kelas premier di sirkuit tersebut.

Komentar-komentar positif tentang kemampuan Acosta pun mengalir deras dari dalam paddock MotoGP. Sylvain Guintoli dari TNT Sports menyebutnya sebagai “Pembalap terbaik hari ini. Luar biasa!”

Michael Laverty menambahkan, “Dia adalah hadiah yang dibutuhkan MotoGP saat ini. Semua pembicaraan tentang aero dan kesulitan untuk melakukan overtake? Dia berhasil melampaui empat pembalap tangguh seperti Miller, Binder, Marquez, Bagnaia. Dia membuatnya terlihat mudah, tanpa usaha. Bahkan saat wawancara di podium. Dia memiliki segalanya – karisma, kecepatan, gaya, dan dilakukannya dengan gaya yang sangat menawan.”

Laverty juga memuji gaya balap Acosta, “Istimewa. Kami membicarakannya di Moto2 dan Moto3, kemampuannya untuk menempatkan motor di tempat yang tepat. Sangat luar biasa kontrol yang dimilikinya untuk keluar dari jalur, masuk ke bagian kotor lintasan, dengan belakang yang meluncur. Itu adalah kemampuannya untuk menghitung, untuk memikirkan bagaimana dia bisa melakukannya setiap kali.”

Acosta sendiri membagikan kesan tentang overtake favoritnya pada hari Minggu, “Overtake terbaik saya adalah melawan Pecco. Saya menghabiskan banyak putaran di belakangnya. Saya mencobanya di Tikungan 1 tapi saya keluar. Saya kesulitan untuk menghentikan motor dan berkata ‘baiklah…’ Saya berkata ‘saya harus mengejarnya lagi’. Overtake melawan Pecco itu menyenangkan karena itu adalah yang pertama di Tikungan 3.”

Meskipun masih harus beradaptasi dengan balapan sprint, Acosta mampu finis di posisi ketiga di balapan utama, hanya tertinggal dari Jorge Martin dan Enea Bastianini.

Dalam komentarnya tentang Grand Prix Portugal, Acosta menyatakan, “Itu luar biasa, sejak awal balapan motor jauh lebih baik daripada [Sabtu]. Memang benar, dalam balapan jarak jauh dengan tangki bahan bakar… itu lebih alami bagiku. Saya telah balapan seperti ini sepanjang hidup saya. Kami mencoba hal-hal di pemanasan untuk memahami apa yang kami butuhkan di lap pertama, dan itu berhasil.”

Dengan penampilan impresifnya di awal musim, Acosta berpotensi menjadi salah satu bintang baru yang patut diperhitungkan di dunia MotoGP.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *