TERUNGKAP: Stake F1 Pakai Dua Nama di 2024 Tergantung Lokasi Race

Stake F1 Team, tim Formula 1 yang baru dikonfirmasi sebagai hasil restrukturisasi Sauber, mengungkapkan rencananya untuk menggunakan dua nama berbeda pada tahun 2024, bergantung pada lokasi Grand Prix yang diadakan.

Nama resmi tim Stake F1 Team telah dikonfirmasi, namun, karena sponsor utama mereka adalah perusahaan perjudian, mereka tidak dapat menggunakan nama tersebut di setiap negara. Oleh karena itu, tim akan menggunakan nama Kick F1 Team pada beberapa balapan, tergantung pada aktivasi sponsor, keputusan pemasaran, dan peraturan lokal.

Dalam konfirmasinya kepada Crash, tim menyatakan, “Akan ada beberapa balapan di mana kami akan menggunakan nama Kick F1 Team, berdasarkan aktivasi, keputusan pemasaran, dan peraturan lokal, antara alasan lain. Seperti yang terjadi tahun lalu.”

Stake dan Kick adalah perusahaan terpisah, tetapi keduanya dimiliki oleh pemilik yang sama, memudahkan tim untuk bergantian menggunakan identitas mana yang sesuai dengan kondisi tersebut.

Valtteri Bottas dan Zhou Guanyu tetap menjadi pembalap untuk tim yang telah mengalami perubahan merek ini pada tahun ini. Sebelumnya dikenal sebagai Alfa Romeo, tim telah beradaptasi dengan identitas baru mereka sebagai Stake F1 Team atau Kick F1 Team, tergantung pada kebutuhan.

Penting untuk dicatat bahwa Audi dijadwalkan untuk mengambil alih tim mulai tahun 2026, saat regulasi baru F1 berlaku. Sauber, yang saat ini dimiliki oleh Audi, berencana untuk membuat gebrakan signifikan dengan memasuki F1 dan memproduksi mesin mereka sendiri. Perubahan merek ini menjadi bagian dari evolusi dan rencana jangka panjang tim ini di dunia Formula 1.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version