Franco Morbidelli, pembalap dari tim Pramac Ducati, mengungkapkan kepuasannya setelah menjalani sesi tes resmi MotoGP pertamanya sejak Valencia November tahun lalu. Berlangsung di sirkuit Jerez, Morbidelli yang baru saja meraih poin pertamanya tahun ini dengan finis keempat dalam balapan Sprint MotoGP Spanyol yang kacau, berhasil menyelesaikan 82 putaran dengan catatan waktu tercepat ketiga.
“Itu adalah hari yang hebat,” ujar Morbidelli. “Saya sangat senang bisa menghabiskan satu hari penuh bersama tim saya. Kami telah melakukan pekerjaan yang hebat; saya bisa memberikan perhatian dan waktu pada beberapa aspek motor, menemukan pengaturan terbaik untuk saya. Saya telah menantikan hari ini, dan saya benar-benar puas karena pekerjaan yang telah kami lakukan, tentang kecepatan yang saya miliki dan perasaan yang semakin meningkat yang saya miliki dengan motor,” tambahnya setelah sesi tes.
Di sisi lain, rekan setimnya, Jorge Martin, mengalami hari yang lebih rumit. Martin, yang juga mengalami kecelakaan di Grand Prix hari Minggu sambil memimpin, menyelesaikan tes dengan tempo kesepuluh tercepat dengan 71 lap. Tes pembalap Spanyol itu diwarnai dengan kegagalan mesin di pagi hari yang membuatnya hanya bisa menggunakan satu motor, sebelum akhirnya jatuh tanpa cedera di Tikungan 9 pada sore hari.
“Kami memperbaiki pengaturan dasar kami. Kami bisa mencoba banyak hal, dan saya berterima kasih untuk itu,” kata Martin. “Saya membuat kesalahan di akhir hari ketika saya mencoba salah satu item baru; angin mempengaruhi lintasan saya sehingga saya jatuh. Pada akhirnya, performa saya hari ini cukup baik dan saya puas dengan pekerjaan yang saya lakukan, dan saya tahu kami memiliki solusi yang memungkinkan kami untuk cepat dan konsisten,” tutur Martin mengenai penampilannya.
Kedua pembalap ini terus bekerja keras menyesuaikan diri dengan motor Ducati Desmosedici mereka, mengincar kemajuan lebih lanjut dalam balapan mendatang. Sesi tes seperti di Jerez ini memberikan kesempatan berharga bagi mereka untuk mengoptimalkan performa dan strategi di trek, sekaligus mengumpulkan data penting untuk lomba-lomba selanjutnya di kalendar MotoGP.
