Jack Miller memberikan penilaian lima dari sepuluh terhadap penampilannya, merinci beberapa momen positif dan sejumlah kesalahan yang ingin dia perbaiki.
Dalam wawancara dengan Motosan, Miller mengungkapkan, “Berapa skor yang akan saya beri dari satu hingga sepuluh? Lima, karena kami ingin lebih banyak. Sebagai seorang pembalap, jika Anda tidak memenangkan setiap balapan, Anda ingin lebih banyak lagi. Kami melakukan beberapa hal dengan baik tetapi ada beberapa area di mana saya ingin berbuat lebih baik.”
Pembalap asal Australia itu merinci momen-momen positifnya, termasuk penampilan gemilang di Jerez dan Amerika Serikat. Namun, beberapa kesalahan dan kejadian kurang menguntungkan seperti di Portimao juga menjadi bagian dari penilaian Miller terhadap musim lalu.
Terkait dengan format balapan sprint yang diperkenalkan, Miller termasuk di antara pembalap yang menikmatinya. Ia mengakui bahwa tuntutan tambahan, terutama dengan adanya balapan sprint, menjadi bagian dari pekerjaannya yang dibayar.
“Sekarang saya lelah, tetapi itulah sebabnya mereka membayar saya, untuk mengendarai sepeda ini empat puluh empat kali setahun. Saya tidak pulang sepanjang musim untuk duduk di sofa saya di Andorra, mengendarai sepeda, berlari, atau melakukan ini atau itu,” ujar Miller.
“Saya datang untuk mengendarai sepeda motor, itulah yang saya suka lakukan. Bagi saya, semakin banyak balapan yang kita lakukan, semakin cepat tahun berakhir. Karena semakin banyak balapan yang kita miliki, semakin sedikit minggu gratis untuk duduk di Andorra, atau pergi bersepeda atau melakukan semua itu. Bagi kami, orang asing, itu membosankan.”
Miller mengisyaratkan bahwa intensitas jadwal balapan adalah bagian dari daya tarik dan tantangan menjadi seorang pembalap MotoGP. Meskipun tuntutan tersebut dapat membuatnya lelah, Miller menyatakan bahwa dia suka dengan gaya hidup ini, di mana mengendarai sepeda motor adalah fokus utama.
