Pembalap Italia, Luca Marini, menyebut debut resmi bersama Repsol Honda di MotoGP Qatar pada akhir pekan ini sebagai “tonggak bersejarah” dalam karirnya.
Setelah tiga musim di MotoGP dengan Ducati, Marini kini bergabung dengan tim pabrik Honda untuk mencoba membawa merek Jepang tersebut kembali ke puncak kelas premier.
Honda, yang menghadapi tantangan dalam beberapa musim terakhir, berharap kedatangan Marini dan Johann Zarco dapat membawa ide segar dan peningkatan kinerja.
Meskipun Honda masih dalam tahap pengembangan, Marini merasa optimis setelah hasil positif selama uji coba pra-musim.
“Ini adalah tonggak bersejarah lain dalam perjalanan yang saya jalani sejak akhir tahun lalu. Setiap kali kami bekerja bersama sebagai tim, kami dapat menemukan sesuatu dan membuat lebih banyak langkah ke depan,” ungkap Marini menjelang balapan di Sirkuit Losail.
Meskipun Honda berharap bersaing untuk podium sepanjang musim, Marini lebih fokus pada penyesuaian dirinya dengan tim.
“Akhir pekan pertama ini akan memberi kami kesempatan untuk menyelesaikan beberapa detail dari uji coba dan juga memahami lebih baik cara kerja selama akhir pekan balapan bersama,” tambahnya.
Sementara itu, rekan setim Marini, Joan Mir, yang merupakan juara dunia MotoGP tahun 2020, berbagi antusiasme menyambut musim baru.
“Musim lain akhirnya di sini! Selalu menyenangkan untuk memulai tahun dan kembali balapan karena tidak ada yang seperti balapan dengan motor MotoGP,” ujar Mir.
Dalam persiapannya untuk musim 2024, Mir menyatakan bahwa tim Repsol Honda telah membuat kemajuan yang baik, dan mereka berharap untuk memulai musim dengan positif.
“Tujuan kami adalah untuk memulai lebih kuat dibandingkan musim lalu dan memulai tahun dengan cara yang positif,” tutupnya menjelang Grand Prix Qatar yang dinanti-nanti.
